Air adalah sumber kehidupan, begitulah ungkapan yang menyatakan betapa pentingnya air bagi kehidupan kita para manusia. Air betapun kecilnya sangat berharga untuk mendukung kehidupan kita di muka bumi ini. Kebutuhan air, terutama air tawar memang sangat besar bagi manusia, sehingga berkurang pasokan air tawar yang bersih bagi manusia akan mempengaruhi sendi-sendi kehidupan kita dimasa depan.
Beberapa waktu yang lalu, Ilmuwan asal Australia menemukan sumber mata air tawar baru. Tetapi Uniknya lokasinya berada di lautan, terjebak di bawah dasar laut wilayah Australia, China, Amerika Utara dan Afrika Selatan. Sebelumnya juga hal serupa dialami penyelam dan Ilmuan dari Prancis yang menemukan aliran sungai air tawar yang luar biasa berada di dasar lautan.
Seperti yang diterbitkan dalam media Vincent Post, Peneliti dari Flinders University di Australia yang memimpin riset, mengatakan volume air tawar pada sumber mata air itu diperkirakan 500 ribu kilometer kubik.
Ratusan kali lebih besar dair pada air yang sudah kita ambil dari lapisan bawah permukaan bumi sejak 1900. Air tawar di planet kita saat ini dalam tekanan sehingga penemuan simpanan air tawar dalam jumlah signifikan di lepas pantai ini sangat menarik dan memberikan harapan baru akan terpenuhinya kebutuhan air manusia.
Kebutuhan air tawar saat ini meningkat dua kali lipat dari peningkatan jumlah populasi manusia. Hal itu disebabkan oleh permintaan dari sektor pertanian, irigasi, dan produksi daging. Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) memperkirakan pada tahun 2030 nanti akan terjadi perubahan terhadap penggunaan air dunia dan diprediksi sejumlah 47 persen orang akan hidup dengan sumber daya air terbatas, karena terjadinya pengurangan sumber-sumber air di seluruh dunia.
Seperti yang diterbitkan dalam media Vincent Post, Peneliti dari Flinders University di Australia yang memimpin riset, mengatakan volume air tawar pada sumber mata air itu diperkirakan 500 ribu kilometer kubik.
Ratusan kali lebih besar dair pada air yang sudah kita ambil dari lapisan bawah permukaan bumi sejak 1900. Air tawar di planet kita saat ini dalam tekanan sehingga penemuan simpanan air tawar dalam jumlah signifikan di lepas pantai ini sangat menarik dan memberikan harapan baru akan terpenuhinya kebutuhan air manusia.
Kebutuhan air tawar saat ini meningkat dua kali lipat dari peningkatan jumlah populasi manusia. Hal itu disebabkan oleh permintaan dari sektor pertanian, irigasi, dan produksi daging. Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) memperkirakan pada tahun 2030 nanti akan terjadi perubahan terhadap penggunaan air dunia dan diprediksi sejumlah 47 persen orang akan hidup dengan sumber daya air terbatas, karena terjadinya pengurangan sumber-sumber air di seluruh dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar